Penuh Kenangan! Menu Legendaris Keluarga untuk Berbuka Puasa

 

Menu-menu legendaris keluarga apa saja yang paling memorable di ingatan Sobat saat ramadan? Pasti banyak dong?

 

Setiap keluarga pasti memiliki menu legendaris yang sangat dinantikan seluruh anggota keluarga. Saya masih ingat dahulu saat masih kanak-kanak orang tua selalu menyajikan menu-menu special di momen-momen tertentu, dan hal kecil seperti itu masih melekat dalam ingatan, menjadi kenangan tersendiri untuk kami, anak-anaknya.

Mengapa Momen Berbuka Puasa Selalu Berkesan?

Ramadan selalu memiliki tempat khusus di hati. Mulai dari sahur, tadarus bareng, shalat tarawih berjamaah, dan momen berbuka puasa bersama hal yang paling dinantikan.

Satu bulan sebelum ramadan tiba, Sobat pasti sudah ancang-ancang menjadwalkan kegiatan berbuka puasa bersama teman, kerabat, dan keluarga, 'kan?

Selain momen kebersamaan, menu yang disajikan juga menjadi perhatian. Tidak sedikit menu berbuka puasa seperti kue-kue serta lauk- pauk yang hanya diperjualbelikan di momen berbuka puasa saja, lho, Sob. Jadi menambah kesan special saat berbuka puasa.

Momen penuh kenangan itu akhirnya menjadi inspirasi saya ketika sudah menjadi istri. Setidaknya saya memiliki beberapa resep menu yang bisa saya sajikan untuk keluarga.

Resep pilihan yang sering tersaji tak jarang saya praktikkan juga di rumah bersama suami, menjadikan kegiatan masak bersama suami untuk menambah kedekatan.

Jika diingat-ingat, ada beberapa menu penuh kenangan yang Mama saya sajikan khusus di bulan ramadan, apa saja? Intip yuks, mana tahu bisa menjadi referensi Sobat sebagai sajian berbuka.

6 Menu Penuh Kenangan Khas Keluarga untuk Berbuka Puasa

1.       Agar-agar Santan

Menu simple ini selalu tersedia saat bulan ramadan saja. Mengapa? Karena bahan, proses pembuatannya sangat sederhana, bahkan bisa dimasak pagi hari untuk disantap sore harinya. Makin dingin makin maknyos rasanya, hehe …

Kalau sekarang kan sudah banyak tuh agar-agar atau pudding aneka rasa tinggal dimasak sesuai instruksi. Tapi, agar-agar santan memiliki ke-khas-an tersendiri dari segi rasa, tekstur apalagi kenangannya. Penasaran pengin coba?

Bahan -bahannya mudah di dapat kok, Sob. Kalian tinggal masak agar-agar plain merk apa saja lalu ditambah dengan gula aren dan santan. Aduk rata hingga matang, untuk rasa akhir tinggal disesuaikan dengan selera masing-masing ya!

Tekstur akhir agar-agar santan agak lebih keras sedikit ya dibanding agar-agar berasa lainnya. Namun, yang paling diminati adalah bagian bawah agar-agar yang merupakan endapan santan, rasa gurih santan berbaur dengan rasa manis gula aren. Asli! Agar-agar santan paling the best untuk disajikan sebagai menu berbuka bersama keluarga.

2.       Bakwan

Makanan ringan yang satu ini memiliki nama unik di setiap daerah, kalau di Sumater Utara, lebih dikenal dengan sebutan bakwan. Kalau di Jawa Barat dikenal dengan sebutan bala-bala. Apapun namanya, panganan yang satu ini nampaknya menjadi menu wajib setiap berbuka puasa. Gak afdol rasanya kalau tidak makan gorengan saat berbuka. Betul apa betul?

Berbuka puasa tidak lengkap tanpa gorengan

Untuk bahan dan cara membuatnya juga gampang banget, kok. Sobat tinggal potong-potong sayuran seperti kol, wortel, buncis atau tauge, lalu masukkan sayuran ke dalam tepung berbumbu. Mama saya selalu menyiapkan sendiri bumbu untuk membuat bakwan. Bahan yang dibutuhkan adalah bawang merah, bawang putih, merica, dan ketumbar, ditambah ebi juga lebih enak, tambah gurih, hmm…

Haluskan semua bumbu, campurkan ke dalam tepung terigu, kasih air dan aduk hingga mencapai kekentalan yang kalian inginkan. Tips membuat bakwan menjadi garing adalah, masukkan adonan bakwan yang sudah tercampur semua ke dalam kulkas selama beberapa menit sebelum di goreng, dan goreng di minyak panas dengan api sedang. Dijamin bakwannya gurih dan crispy!

3.       Kolak Pisang

Sejujurnya, saya bukan pecinta makanan manis, lebih senang berbuka dengan makanan dengan cita rasa gurih, Sobat Pena gitu juga ga?

Nah, tapi ya entah kenapa, saat berbuka puasa, menikmati kolak pisang dengan kuah kental apalagi dalam keadaan dingin rasanya nikmat sekali. Bener kan?

Yang biasanya engga begitu suka makanan manis, khusus di bulan ramadan, pasti suka makanan manis. Salah satu makanan manis yang saya suka dan selalu disajikan Mama adalah kolak pisang. Mama paling tahu pisang apa yang enak dijadikan kolak. Sehingga kolak pisang yang disajikan terasa lebih nikmat.

4.       Sup Ayam

Setelah berpuasa selama kurang lebih 12 jam, tubuh seperti meminta untuk diberikan asupan energi dari makanan yang hangat. Salah satu menu utama yang paling sering kami minta sama Mama adalah sup ayam.

Menikmati sup ayam hangat dengan nasi panas sungguh pas. Perpaduan yang sangat nikmat. Tidak heran di bulan ramadan banyak banget orang tua yang menyajikan sup ayam sebagai penambah selera anggota keluarga.

Tapi, yang menjadi PR adalah, membuat bumbu sup ayam kan ribet ya! Terkadang, letih yang melanda saat berpuasa membuat kita malas untuk mengolah aneka makanan yang sulit. Nah, saya ada resep sup ayam praktis yang Sobat bisa coba.

Bahannya : bawang merah, bawang putih, bawang bombai, daun bawang, jahe, dan lada bubuk.

Jika Sobat malas untuk menguleknya, semua bahan di atas boleh dirajang halus, ya. Jahenya digeprek aja.

Kemudian, tumis semua bahan di atas hingga layu dan wangi, masukkan jahe, air, dan lada bubuk. Tunggu hingga mendidih lalu masukkan ayam. Untuk menghilangkan bau amis ayam, Sobat bisa menambahkan daun salam dan 2 batang daun sop utuh ke dalam air mendidih. Tunggu ayam mengeluarkan minyaknya, lalu masukkan semua sayur yang sudah dipersiapkan (untuk sayurannya disesuaikan dengan keinginan masing-masing)

Dan sup ayam simple namun tetap hangat telah siap!

5.       Telur Ceplok Kecap

Pernah coba menu yang satu ini? Menu telur ceplok kecap juga bisa dihidangkan sebagai menu sahur di saat kepepet, lho!

Cara dan bahannya apa saja? Bahan utamanya sudah pasti telur, lalu cabai merah, cabai kecil, tomat, dan kecap.

Cara membuatnya? Telur dimasak ceplok, kemudian rajang bawang, cabai dan tomat, taburi di atas telur dan beri kecap. Beres deh! Simple kan? Tapi, percayalah, menu telur ceplok kecap selalu jadi rebutan di keluarga saya apalagi di saat berbuka puasa. Cabai, bawang dan tomat yang dibiarkan mentah membuat citarasanya menjadi berbeda, seger!

6.       Mie Goreng / Mie Sambal

Menu ke – 6 yang tidak pernah absen di saat berbuka puasa adalah mie goreng atau mie sambal. Jika biasanya mie goreng menggunakan bumbu dasar mie goreng, lain halnya dengan mie sambal. Mie sambal ya mienya disambal selayaknya kita menyambal / membuat menu balado ikan. Bumbu yang digunakan sama persis. Dalam satu bulan, Mama bisa membuat menu mie sambal hingga berkali-kali, dalam satu minggu bisa 2 sampai 3 kali memasak mie sambal. Dan selalu ludes dimakan oleh seluruh anggota keluarga.

Emang ya, orang Sumatera doyan banget yang pedes-pede, heheh ….

Itulah tadi 6 menu legendaris keluarga penuh kenangan yang selalu hadir dalam momen ramadan khususnya saat berbuka. Menu-menu lauk di atas bisa juga disajikan sebagai menu untuk sayur, ya. Boleh nih menambah pilihan Sobat untuk mempersiapkan sajian enak dan pastinya disenagi oleh seluruh keluarga. Menu legendaris keluarga kamu apa aja, Sob? Tulis dong di kolom komentar !